Kekerasan Terhadap Wartawan, Ketua SMSI Way Kanan Lampung Dikeroyok, Begini Kondisinya
Foto: Kekerasan terhadap wartawan terjadi di Way Kanan, Lampung. Tampak kantor PMI dirusak.-(Dirman)-
RADARMETRO - Kekerasan terhadap wartawan kembali terjadi di tanah Lampung.
Setelah terjadi di Bandarlampung beberapa tahun lalu, kali ini giliran di Kabupaten Way Kanan, Lampung yang menimpa ketua salah satu organisasi perusahaan pers.
Kejadian bermuka, puluhan massa dengan mengendarai roda dua dan empat menyerang Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Way Kanan di markas PMI, pukul 11.50 WIB, Selasa (24/10/2023).
Kejadian tersebut terjadi sekira pukul 11.50 WIB dengan adanya kedatangan puluhan massa yang tergabung dari Posko Gaola dan SP3 membuat staf dan relawan PMI Way Kanan shock serta ketakutan.
Selain Ketua SMSI, diketahui Yoni Aliestiadi juga menjabat sebagai Kepala Markas PMI Way Kanan.
Kedatangan rombongan tersebut dipimpin oleh Ketua Goala Indra yang tanpa basa basi langsung masuk ruangan Kepala Markas PMI Yoni Aliestiadi dengan tujuan minta bahwa berita tentang dugaan pungli mobil muatan batu bara di jalur Tengah Lintas Sumatera di Way Kanan diklarifikasi.
BACA JUGA:Membantu Aksi Pencurian, Warga Pringsewu Ditangkap Polisi 3 Jam Setelah Dilaporkan
Foto: Kekerasan Terhadap Wartawan, Ketua SMSI Way Kanan Lampung Dikeroyok-(Dirman)-
Keributan di ruangan ketua tersebut tidak bisa dielakan, yang mengakibatkan Kepala Ketua SMSI Way Kanan terkena lemparan batu serta dorongan dari banyak orang yang masuk di ruangan kerjanya.
Akibatnya ruangan Kepala Markas PMI Way Kanan berantakan dan terlihat ada banyak tumpahan air kopi, gelas pecah berserakan disertai batu yang digunakan untuk melempar Kepala Ketua SMSI Way Kanan hingga menyebabkan luka lebam.
Selain mengacak- acak ruangan dan melukai serta mengancam Yoni Aliestiadi, suasana panas terlihat juga di luar markas, puluhan massa ini terlihat membawa golok dan celurit.
Akibat kejadian ini, Ketua SMSI Way Kanan mengalami luka di kepala karena lemparan batu dan langsung melakukan visum serta melaporkan kejadian ini ke Polres Way Kanan dengan dugaan tindakan perencanaan percobaan pembunuhan oleh anggota Goala dan Posko SP 3.
Menanggapi itu, Ketua Harian SMSI Provinsi Lampung Fajar Arifin menyayangkan hal itu terjadi, dirinya menyampaikan, aksi itu adalah premanisne terhadap media atau jurnalis terlebih jika yang diberitakan tersebut berdasarkan fakta.
"SMSI Lampung akan berikan backup penuh terhadap kekerasan yang dialami Ketua SMSI Waykanan untuk memperoleh keadilan," ujar Fajar Arifin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: