'Si Jago Merah' Membuat Pemilik Warung di Metro Merugi Rp100 Juta
Foto: Proses pemadam api yang membakar warung kelontong bernama Warung Faza milik Alfrido di Jalan Mayjend Ryacudu, Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat.-(MH Naim)-
RADARMETRO - Sebuah warung kelontong di Jalan Mayjend Ryacudu, Kota Metro, terbakar hingga 80 persen. Kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.
Warung kelontong bernama Warung Faza itu terbakar hebat pada Minggu (16/4/2023) malam. Saat kejadian pemilik warung yakni, Alfrido tengah berada di masjid.
Warga setempat yang mengetahui api telah menjalar di warung tersebut, langsung memanggil pemilik warung.
Alfrido mengungkapkan, mendengar kabar warungnya terbakar langsung bergegas pulang. Sesampainya di mana warungnya berada, api sudah membesar.
"Saya sedang ngaji di masjid, tiba-tiba tetangga mengabari warung kebakaran. Saya tiba lokasi api sudah besar," ungkapnya.
Alfrido juga mengatakan, si jago merah melahap 80 persen bagian warung miliknya. Tak terkecuali barang dagangan berupa sembako.
"Kerugian ada lah Rp100 juta," imbuhnya.
Dalam peristiwa tersebut, sebanyak 20 personel serta 3 mobil Damkar dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api.
BACA JUGA:Dalam Keadaan Terkunci Warung di Metro Terbakar, Warga: Dobraaaaak!!!
Petugas dibantu warga sempat mengalami kesulitan saat proses pemadaman api. Lantaran titik pusat kobaran api berada di bagian dalam, sementara warung tersebut dikunci oleh pemiliknya.
Alhasil, warga melakukan upaya buka paksa pintu masuk warung dengan cara didobrak.
Kasatpol-PP Kota Metro Jose Sarmento mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran di Jalan Mayjend Ryacudu, Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat, sekira pukul 21.30 WIB.
"Jadi anggota kita ambil sikap sigap dan cepat langsung ke lokasi memadamkan api, lebih kurang dalam waktu 15 sampai 20 menit api teratasi. Personel yang kita turunkan hampir sekitar 20 personel ya, dibantu pemuda dan masyarakat di sini sehingga bisa tertangani dengan cepat," ungkapnya.
Kasatpol-PP memastikan, dalam peristiwa nahas itu tidak sampai memakan korban jiwa. Namun, pemilik merugi material yang terbakar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: