BPK RI Perwakilan Lampung Kunjungi Lamteng, Kusuma Riyadi: Pemeriksaan Guna Evaluasi Keuangan Daerah

Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah Mengadakan Pemeriksaan LKPD 2024--Dok Radarmetro.disway.id
LAMPUNGTENGAH, RADARMETRO.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah (Pemkab Lamteng) mengadakan Entry Meeting Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Provinsi Lampung bertempat di Ruang Subing komplek Kantor Bupati, Selasa 18 Februari 2025.
Pejabat sementara (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda), Kusuma Riyadi menyampaikan bahwa pemeriksaan intern atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh BPK-RI Perwakilan Lampung untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan di Pemkab Lampung Tengah telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Melalui pemeriksaan ini, kita dapat melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan anggaran, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelaporan keuangan," jelasnya.
BACA JUGA:RSUD Sukadana Terdampak Pemutusan Aliran Listrik di Lampung Timur
Kusuma Riyadi juga mengatakan, penyusunan laporan keuangan yang baik tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kewajiban administratif.
"Tetapi juga mencerminkan transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan daerah," tegasnya.
Sementara itu BPK Perwakilan Provinsi Lampung yang diwakili oleh Ketua tim Deyong Arti Santoso mengatakan berdasarkan surat tugas BPK perwakilan Provinsi Lampung nomor 7/ST/XVIII.BLP/02/2025 akan melaksanakan pemeriksaan intern atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2024 pada pemerintah kabupaten Lampung Tengah selama 25 hari mulai dari tanggal 18 Februari 2025.
Deyong berharap informasi pemeriksaan ini dapat diketahui oleh semua perangkat daerah guna kelancaran dan ketepatan waktu yang sudah ditetapkan.
Ditambahkan Deyong bahwasanya pemeriksaan interim atas LKPD yang dilihat antara lain untuk memantau tindak lanjut atas pemeriksaan di tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk menilai efektivitas Sistem Pengendalian Intern (SPI) dalam penyusunan LKPD, menilai kepatuhan atas ketentuan peraturan perundang - undangan dan untuk melakukan pengujian substantif yang dilakukan atas transaksi atas saldo saldo tertentu," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Pj.Sekda Lampung Tengah, Ketua Tim Penilaian BPK Perwakilan Lampung dan anggota, Asisten Administrasi Umum, Inspektur, Kepala Perangkat Daerah terkait serta perwakilan OPD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: