Wow... Harga Cabai di Kota Metro Semakin Pedas, Kenaikan Harga Capai 300 Persen

Wow... Harga Cabai di Kota Metro Semakin Pedas, Kenaikan Harga Capai 300 Persen

Foto : Harga cabai di Kota Metro semakin pedas naik hingga mencapai 300 persen. -(Istimewa)-

Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti naiknya harga cabai tersebut. Namun ia menduga naiknya harga cabai lantaran banyaknya petani yang gagal panen karena cuaca panas. 

"Sekarang kan musim panas banyak petani yang mungkin gagal panen, karena kekeringan," ungkapnya.

Tidak hanya itu, tambahnya, naik harganya cabai tersebut juga lantaran mendekati perayaan Natal dan Tahun Baru. 

"Sekarang kan sudah mendekati Natal dan tahun baru mungkin harga jadi naik. Belum lagi ditambah dengan cuaca panas dan kekeringan seperti sekarang," katanya. 

Sementara itu tak hanya harga cabai yang mengalami kenaikan, harga bawang merah juga naik.

Bila sebelumnya harga bawang merah hanya berkisar di harga Rp15 ribu per kg, kini naik menjadi Rp21 ribu per kg. Kondisi ini juga berdampak terhadap omzet para pedagang. 

"Kalau untuk bawang merah biasanya bisa jual sampai dengan 1,5 ton. Tapi sekarang paling banyak 1 ton," jelasnya. 

Terpisah, Emi salah seorang pedagang sayur mengaku terpaksa mengurangi penggunaan cabai di dalam makanannya. Ini lantaran harga cabai yang semakin melambung tinggi. 

"Ya mau bagaimana lagi, harga cabai sekarang mahal sekali. Cabai merah kriting saja sudah sampai Rp80 ribu per kg," keluhnya. 

Oleh karena itu, ia menyiasati kenaikan harga tersebut dengan mengurangi penggunaan cabai. Terlebih ia tidak mungkin menaikan harga sayur yang ia dijual. 

BACA JUGA:Pelatihan Pembuatan Es Cream dan Nugget Sayuran Bersama KWT Desa Sidodadi

"Kalau harganya dinaikkan nanti pembeli pada lari nggak mau beli, jadi terpaksa saya kurangi cabainya," ujarnya. 

Ia berharap harga cabai bisa kembali normal, sehingga bisa memenuhi kebutuhan pelanggannya. 

"Kalau harapannya bisa normal lagi. Karena kan kalau harganya mahal kami juga nggak bisa sepenuhnya memenuhi keinginan pelanggan. Belum lagi untuk memenuhi kebutuhan lainnya," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: