Hotel Pertama Muhammadiyah: SM Tower and Convention Jogja

"Mudah-mudahan ini menjadi titik awal yang terus seperti efek karambol untuk kemajuan seluruh amal usaha PT SCM yang akan terus berkembang, mungkin setelah hotel ini berdiri dan berjalan, juga nanti kita mengembangkan unit-unit usaha (hotel) lainnya," tuturnya.

Dukungan PP Muhammadiyah

Kehadiran hotel SM Tower and Convention sebagai hotel pertama Muhammadiyah menjadi sorotan publik. Dalam proses pembangunan yang diprakarsai oleh Suara Muhamadiyah melalui PT Syarikat Cahaya Media (SCM) menuai banyak dukungan.

Salah satu dukungan terbesar yang diterima atas pembangunan amal usaha perhotelan datang dari ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.

Haedar Nashir mengaku berdirinya bangunan hotel itu membuat dirinya bangga sekaligus terharu melihat kemajuan Suara Muhammadiyah.  

"Saya betul-betul bangga dan harus," ungkapnya.

Haedar Nasir juga menitipkan harapan kepada Suara Muhammadiyah melalui PT SCM untuk dapat membangun hotel kembali di berbagai daerah. Hal itu dilakukan untuk mengejar ketertinggalan bisnis umat Islam di Indonesia.

Foto 2: Desain bangunan megah delapan lantai Hotel SM Tower and Convention Jogja.-(MH Naim)-

BACA JUGA:Waspada! Masyarakat Diimbau Segera ke Faskes Jika Tergigit Hewan Rabies

"Muhammadiyah bisa menghasilkan karya-karya untuk mengejar ketertinggalan Umat Islam dan Indonesia," bebernya.

Selain itu, Haedar menambahkan Hotel SM Tower and Convention sebagai hotel pertama Muhammadiyah dapat dikelola menjadi ruang inspirasi dan berfikir kemajuan, tidak semata-mata karena sebagai penginapan.

"SM Tower and Convention bukan sekedar hotel dan tempat menginap, tetapi juga ruang inspirasi bagi pengunjung dan juga menjadi ruang pikiran dan semangat berkemajuan," tuturnya.

Salah satu lokasi hotel yang menarik perhatian Haedar Nashir yakni tempat santai bernama SoewaraMoe Cafe and Lounge. 

Selain tempatnya nyama, di sana pengunjung dapat menikmati kota Jogja dari ketinggian. Salah satu view pemandangan langsung mengarah ke titik 0-KM Jogja dengan segudang bangunan cagar budaya.

"Siapa tau banyak inspirasi ketika hadir dan bersantai di SoewaraMoe Cafe, dan kalau melihat ke luar bisa melihat Jogjakarta dan sekitarnya," ungkapnya.

Sumber: